Masing-masing
Pokemon punya satu sampai tiga buah ability, termasuk hidden ability yang
hanya dapat diperoleh secara khusus di dalam gim. Namun hidden ability ini
dapat dipilih secara normal pada pertarungan Pokemon kompetitive (competitive
battle). Ability dari Pokemon di dalam tim bisa membantu merancang
strategi dengan lebih baik, bahkan dapat menjadi game changer untuk
membalikkan posisi di tengah kesempitan.
Ability dengan Kegunaan
Masing-Masing
Banyak ability
yang dipilih dengan alasan bisa membuat Pokemon punya keunggulan dalam
menyerang. Ada Simple, yang dapat melipatgandakan kenaikan atau
penurunan stats. Swoobat yang memiliki Simple dapat memberoleh boost
x2 untuk Special Attack dan Special Defense setelah berhasil
menggunakan Calm Mind sekali. Simple Bibarel dapat langsung
mencapai +4 Attack setelah menggunakan satu kali Sword Dance. Sebagian
orang lebih memilih Simple dibandingkan Moody atau Unaware sebagai
ability dari berang-berang air ini.
Untuk
memperkuat daya serang, ada juga ability yang dapat membantu dalam
melakukan sweep Pokemon pada tim lawan seperti Moxie dan Beast
Boost. Gyarados dengan Moxie, setelah berhasil set up satu
atau dua Dragon Dance sudah siap menyapu tim lawan. Setiap Pokemon lawan
yang dikalahkan dapat membuat Attack naga biru ini semakin tinggi. Beast
Boost, signature ability dari Ultra Beast yang memiliki efek untuk
meningkatkan stats tertinggi setiap mengalahkan seekor Pokemon, juga
dapat berfungsi sama sebagai Moxie.
Terdapat
juga ability untuk membantu menerima serangan dalam bertahan. Pokemon
yang memiliki Sturdy sering dipilih sebagai lead untuk memasang entry
hazard atau terrain. Seperti pada pengalaman saya mencoba Trick
Room team, Carbink dengan Sturdy merupakan Trick Room setter favorit.
Ada juga Wonder Guard, signature ability milik Shedinja yang
digadang-gadang sebagai ability pertahanan terbaik di dalam gim. Meskipun
banyak yang bilang ability ini merupakan yang paling bagus, Pokemon
dengan Mold Breaker dapat dengan mudah mengabaikan efek Wonder Guard ini.
Sebagian ability
diarahkan untuk pendukung dalam tim. Intimidate, merupakan salah
satu ability untuk menekan performa physical attacker lawan. Tak heran
Incineroar dengan Intimidate merupakan salah satu support Pokemon
yang paling sering digunakan secara pompetitif. Grimmsnarl dengan Prankster mendominasi
generasi 8 sebagai dual screen setter. Prankster Murkrow dengan Tailwind
dan Haze juga sering digunakan sebagai speed control dan penghapus
stats boost di arena.
Sayangnya
ada juga ability yang malah merugikan Pokemon. Ability yang masuk
kategori ini di antaranya ada Slow Start milik Regigigas, Defeatist punya
Archeops, dan Truant-nya Slaking. Pokemon-pokemon ini memiliki base
stats yang tinggi. Tapi dengan adanya ability tersebut malah menekan
performa mereka. Untuk Truant, masih ada orang yang menggunakannya pada Durant
dengan move Entrainment sebagai strategi untuk membuat Pokemon
lawan juga memiliki efek yang sama.
Lalu, mana ability
yang terbaik? Ada yang mengatakan Wonder Guard, yang meniadakan damage
kecuali dari super effective moves, sebagai ability yang
terbaik. Sebagian bilang Disguise milik Mimikyu patut menjadi yang
terbaik karena dapat membantu set up tanpa terkena damage. Walaupun
pada akhirnya ability ini di-nerf pada generasi delapan karena dinilai
terlalu broken. Dalam pertahanan, terdapat kelompok yang mengatakan Unaware
adalah ability terbaik untuk menerima serangan dengan baik
setelah lawan melakukan set up.
Setiap ability
Pokemon memiliki kegunaannya . . .(bersambung ke Part II)
Setiap ability
Pokemon memiliki kegunaannya masing-masing. Seperti contoh Truant yang
bisa menjadi strategi yang solid ketika dipasangkan dengan move Entrainment,
ability yang kurang baik pun dapat menjadi keungulan bersaing jika
ditempatkan dalam situasi yang tepat. Ada niche khusus untuk
pemanfaatannya.
Yah,
walaupun ada juga ability yang tidak ada gunanya sama sekali. Diantaranya
ada Rotom-Fan dengan ability Levitate. Pokemon bertipe Electric,
hanya memiliki satu kelemahan, yakti Ground type. Ability Levitate, membuat
Pokemon dapat menghindari Ground type moves. Eelektros, pokemon belut
bertipe Electric yang punya Levitate, jadi tidak memiliki
kelemahan. Namun Rotom-Fan yang bertipe Electric/Flying, secara natural
tipe Flying tidak dapat terkena Ground type moves. Tanpa Levitate
sekali pun Rotom-Fan sudah imun dari serangan bertipe Ground.
Beda kebutuhan
dalam tim, pilihan ability Pokemon juga bisa berbeda. Gyarados, evolusi
dari Magicarp, memiliki dua jenis aibility: Intimidate dan Moxie. Keduanya
sama-sama bagus dalam pertarungan. Tapi penggunannya tergantung peran Gyarados
dalam tim. Apabila naga biru ini ingin dibuat sebagai pengendali physical
attacker lawan, maka Intimidate-lah yang menjadi ability-nya. Namun
jika ingin dibuat sebagai set up sweeper dengan Dragon Dance, maka
Moxie akan lebih cocok. Peran seorang trainer untuk memililih ability
mana yang sebaiknya dipilih untuk setiap anggota timnya. Tetapi kalau
Pokemon tersebut hanya punya satu ability saja, seperti Rotom yang hanya
punya Levitate, tidak ada pilihan lain.
Menempatkan Anggota Sesuai
Peran dalam Tim
Setiap
orang memiliki kemampuan dan bakatnya masing-masing. Pemilihan ability yang
tepat di dalam Pokemon dalam tim membuat saya teringat dengan penentuan tim
dalam suatu aktivitas. Dalam mengerjakan tugas kelompok, kepanitiaan dalam
organisasi, atau berkerja dalam satu divisi, hal yang ideal adalah menempatkan
anggota pada posisi yang sesuai dengan keunggulannya.
Tugas
seorang pemimpin untuk menempatkan anggotanya pada pekerjaan yang dapat membuat
mereka bekerja secara maksimal sesuai kemampuannya. Pak Yassierli, salah satu
dosen saya, dalam satu tim konsultan belum tentu semuanya perlu memiliki
kemampuan analisis data yang baik. Tim yang baik terdiri dari orang yang jago
pengumpulan data, orang yang detil dalam membuat perhitungan dan mengolah data,
orang yang rapi dalam menyusun laporan yang mudah dibaca, juga orang yang
pandai prentasi. Tugas ketua tim untuk memberikan tanggung jawab kepada
anggota tim yang tepat. Dalam bahasa Inggris kita kenal ungkapan the fight
man for the right job. Dengan catatan sang ketua tim sudah kenal dengan potensi masing-masing
anggotanya dan dapat menentukan bakat yang dimiliki tersebut cocok untuk
menyelesaikan aktivitas apa.
Penyusunan tim Pokemon untuk bertarung secara kompetitif memiliki beragam kombinasi untuk memilih ability mana untuk mendukung dalam penyusunan strategi. Menurut saya tidak ada satu ability yang paling baik. Namun, yang ada adalah ability yang sesuai untuk situasi yang tepat. Dengan analogi tersebut, untuk berkerja dalam tim dengan baik seorang pemimpin juga perlu memiliki kemampuan untuk dapat memberikan tanggung jawab kepada anggota tepat. Jika sebuah tugas dikerjakan oleh ahlinya, tak salah jika mengharapkan aktivitas tersebut dapat berjalan dengan baik.
Komentar
Posting Komentar