Mencoba Tantangan Pokemon Monotype Run (Part 2)

Bagian sebelumnya (Part 1) 

Tertarik untuk mencoba tantangan monotype-run ini, saya memutuskan untuk memainkan kembali gim Pokemon Insurgence dengan satu tipe Pokemon saja. Pokemon Insurgence merupakan permainan yang dibuat oleh penggemar, dan banyak dibilang sebagai salah satu fan-made game terbaik. Cerita dari game ini lebih gelap dan tingkat kesulitannya lebih tinggi dibandingkan gim dari developer resmi yang dijutukan untuk anak-anak. Ciri khas dari Pokemon Insurgence adalah adanya Delta Pokemon, jenis Pokemon yang bermutasi pada region di Pokemon Insurgence. Terdapat Pokemon original dari generasi 1 sampai generasi 6 yang dapat ditangkap pada permainan ini, ditambah dengan beberapa puluh Delta Pokemon.

Sebelumnya saya sudah pernah menamatkan game ini dengan starter Pokemon yang dipilih adalah Delta Bulbasaur yang bertipe fairy/psychic. Untuk monotype run ini saya ingin mencoba Delta Charizard yang bertipe dragon/ghost. Salah satu Pokemon favorit saya dari franchise utama adalah Gengar. Pokemon hantu bertipe ghost/poison ini terkesan lucu dan jenaka. Jadi akhirnya saya memilih untuk mencoba menyelesaikan petualangan di region ini dengan Pokemon bertipe ghost.

Tim Ghost Type yang Menemani Mengalahkan Elite 4 dan Pokemon Champion di Pokemon Insurgence

Ada beberapa pelajaran menarik yang saya dapatkan ketika mencoba monotype challenge ini. Pertama dalam bermain game bisa lebih fokus. Salah satu keseruan dari game Pokemon adalah dengan menangkap Pokemon dan menjadikannya salah satu partner di dalam tim. Namun jika harus menangkap lebih dari 600 Pokemon yang ada, nilai kesenangannya bisa tergantikan dengan kebosanan. Dengan menetapkan hanya satu tipe saja Pokemon yang dapat masuk ke dalam rooster tim, maka tidak perlu bingung menentukan Pokemon mana yang perlu di tangkap. Jika menurut panduan pada suatu rute atau kota tidak ada Pokemon bertipe ghost, saya tidak akan menghabiskan waktu untuk mencari-cari Pokemon di rumput. Karena jumlah pilihan Pokemon untuk masuk ke dalam tim juga terbatas, maka waktu yang perlu dihabiskan untuk grinding (meningkatkan level) pun lebih singkat.

Saya juga jadi ditantang untuk menemukan strategi untuk memaksimasi kelebihan dan memitigasi kekurangan dari tipe yang digunakan. Salah satu cara untuk mengatisipasi ghost type yang lemah ketika diserang dengan move bertipe dark, adalah menggunakan move tandingan dark type. Strategi yang saya gunakan adalah dengan mengajarkan Golurk, Pokemon bertipe ghost/ground, move Dynamic Punch yang bertipe fighting. Pokemon bertipe dark lemah terhadap fighting type moves.

Menggunakan tim yang seluruhnya memiliki tipe ghost membuat saya menemukan strategi yang sebelumnya tidak pernah terpikir untuk dipakai seperti Destiny Bond. Move yang mayoritas dapat dipelajari oleh Pokemon bertipe ghost ini konsepnya adalah mengikat takdir dengan lawannya. Jika serangan dari lawan membuat Pokemon kita kalah, Pokemon lawan juga akan ikut bersamanya.  

Keterbatasan pilihan Pokemon malah membuat saya menyadari potensi-potensi tersembunyi dari Pokemon yang sebelumnya tidak terpiikirkan sama sekali untuk digunakan. Awalnya saya hanya memilih pokemon dengan BST (Base Stats Total) yang tinggi. Base stats yang terdiri dari HP (Health Point), Attack, Defense, Special Attack, Special Defense, dan Speed ini menggambarkan kekuatan dari sebuah jenis Pokemon. Semakin tinggi BST maka semakin kuat pula Pokemon tersebut di petarungan. Saya senang menggunakan Pokemon yang memiliki BST minimal 500. Kalau di bawah itu, saya pikir Pokemon tersebut lemah dan akan kesulitan saat bertarung dengan Pokemon lain.

BST memang menggambarkan total kekuatan, tetapi jika masing-masing kategori dipertimbangkan bisa jadi Pokemon dengan BST yang lebih rendah mengalahkan pokemon dengan BST yang lebih tinggi. Misalnya dalam pertarungan 1 lawan 1 antara Ampibom yang memiliki BST 482 bisa lebih cepat dari pada Mega-Garchomp yang memiliki skor BST 700. Status speed Ambipom 115, jauh lebih tinggi dibandingkan speed Mega-Garchomp yang berada di angka 92. Pada turn-based game (berbasis giliran) seperti Pokemon ini, nilai speed yang lebih tinggi memungkinkan Pokemon untuk bergerak duluan.

Perbandingan Base Stats Total Mega-Garchomp dan Ambipom

Walaupun dengan nilai BST yang tidak terlalu besar, Delta-Ambipom yang bertipe normal/ghost menjadi MVP (Most Valuable Player) pada tim saya. Karena speed dan attack stats-nya yang relative tinggi, dia dengan cepat bisa mendahului Pokemon musuh dalam pertarungan dan menyerang dengan keras. Tak terhitung banyaknya Pokemon trainer pada game Pokemon Insurgence ini yang dikalahkan hanya oleh Delta-Ambipom seekor. Delta-Ambipom saya bahkan tak sempat memberikan kesempatan kepada anggota tim lainnya untuk tampil karena semua Pokemon lawan sudah ia habisi sendirian.

Pilihan yang banyak dari daftar Pokemon untuk masuk ke dalam anggota tim yang terbatas merupakan suatu keputusan yang agak membingungkan. Salah satu cara untuk lebih mempersempit pilihan adalah dengan menggunakan monotype. Ketika mencoba tantangan ini dengan Pokemon bertipe ghost saat memainkan Pokemon Insurgence, saya belajar beberapa hal seperti lebih fokus dalam menangkap Pokemon, mengeksplorasi strategi baru, dan mencoba menggunakan Pokemon yang mungkin terlihat lemah tapi sebenarnya memiliki potensi tersembunyi.