Tak Sendirian Saat Baca Manga

 Banyak orang yang suka menghabiskan waktu luang dengan membaca manga. Saya pun termasuk salah satunya. Namun sayangnya ketika bekerja sekarang tidak banyak teman yang bisa diajak cerita tentang manga dan anime. Untungnya saat membaca komik Jepang, saya tidak merasa sendiri karena membaca bersama fan lainnya. Di situs web tempat biasa membaca manga, saya juga suka menelusuri komen dari pembaca lainnya.

Di halaman pertama dari manga, biasanya ada komentar pembaca secara umum. Dari komentar awal ini saya dapat tahu apakah sebuah manga bagus atau tidak. Sebuah karya yang menarik biasanya mendapatkan tanggapan positif juga dari pembaca. Biasanya selain testimoni langsung, saya juga menemukan meme “I come looking for copper and I found gold” atau meme sejenis lainnya. Gambar tersebut bisa jadi landasan saya untuk mem-bookmark manga ini untuk dibaca di kemudian hari.

Saat mengklik chapter dan mulai membaca, komentar pada setiap bab manga juga menarik. Ada tulisan-tulisan yang relevan dengan chapter yang sedang dibaca. Komentar tersebut misalnya membahas tentang konten cerita, mem-point up bagian yang mungkin terlewat dari pembaca pada umumnya, menjelaskan bagian yang membingungkan bagi sebagian orang, hingga menggutip kolom pada manga untuk menjadi stok meme. Ketika membaca sebuah chapter manga yang menyentuh misalnya, saat menemukan komen yang sependapat saya juga merasa senang. Ternyata ada pembaca lain yang sepikiran dengan saya. Saya tidak merasa sendirian.

Selain komentar yang membahas cerita pada manga, pada situs baca gratisan juga seringkali terdapat posting yang tidak relevan.  Misalnya ada komentar yang menuliskan manga lainnya, link ke website lain, hingga berjualan. Tapi ya namanya juga website gratis, wajar jika banyak spam dan iklan. Asalkan pembaca tetap hati-hati dan tidak mengklik tautan yang ternyata berisi malware atau phising.

Membaca manga saya juga suka membaca kolom komentar. Saya merasa ada teman sesama penggemar, bisa memverifikasi perasaan yang dirasa ketika membaca, hingga berdiskusi tentang alur cerita. Namun kadang kala ada saja komentar yang sifatnya spam. Tapi walaupun begitu, saya tetap senang karena tidak menjadi fan karya dari mangaka tersebut sendirian.