Saat menghadapi suatu penampilan di pagelaran, presentasi di sebuah kompetisi, atau public speaking untuk membawaka materi seringkali rasa gugup muncul. Gejala yang timbul beragam, mulai dari tangan berkeringat, jantung berdebar, hingga perut tiba-tiba terasa mulas padahal tidak salah makan. Jika dibiarkan rasa gugup yang berlebihan dapat mengganggu performa ketika tampil di hadapan khalayak ramai. Oleh karena itu, banyak tips dan latihan yang dapat dilakukan untuk meminimasi rasa grogi ini.
Jika
berkelompok ada salah satu metode efektif dalam mengurangi rasa gugup dari sesama
anggota tim. Cara ini sering disebut lingkaran pujian atau kepungan pujian (siege
of praise). Pertama kali saya dapat ilmu ini dari manga berjudul Mairimashita!
Iruma-kun (Welcome to Demon School! Iruma-kun) chapter 161. Sang
tokoh utama, Iruma, sedang mempersiapkan pagelaran musikal yang akan
dipentaskan di akhir tahun ajaran bersama teman-teman sekelasnya. H-1 menjelang
pertunjukan anggota tim sangat gugup dan merasa panik. Untuk menenangkannya ada
salah satu anggota kelas yang mengenalkan teknik untuk meningkatkan rasa
percaya diri dan mengendalikan rasa gelisah sebelum naik panggung.
Siege of
Praise merupakan
salah satu siasat untuk mengontol rasa keselah yang ada di masing-masing
anggota tim. Konsepnya adalah menghujani setiap orang dengan pujian-pujian.
Pertama buatlah lingkaran dan orang yang mendapat giliran untuk mendapatkan
dukungan berdiri di tengah. Kemudian teriakkan hal-hal yang menurut kita baik
dari orang tersebut. Bisa nilai positif dari karakternya, penampilanya,
kebiasaannya, serta hal lain yang disukai dari anggota yang sedang dikelilingi.
Kunci dari metode ini adalah menyuarakan dengan sekuat tenaga tentang hal disukai
dari orang tersebut.
Setelah semua
anggota kelompok mendapat kesempatan berdiri di tengah dan dihujam dengan rentetan
apresiasi, langkah berikutnya adalah dengan menyuarakan pujian kepada teman di hadapan.
Sorakkan kelebihan-kelebihannya. Karena saat memberikan sanjungan bentuknya bertubi-tubi
dan dari segala penjuru, makanya cara ini sering disebut kepungan pujian.
Saat melakukan kepungan pujian ini bisa jadi di awal akan terasa agak malu dan kagok. Tetapi jika diteruskan akan semakin menyenangkan dan dapat mengurangi rasa gugup. Memberikan pujian juga dapat meningkatkan motivasi. Dan interaksi seperti ini dapat meningkatkan ikatan antar sesama anggota. Silakan mencoba tips ini sebelum penampilan kelompok berikutnya.
Komentar
Posting Komentar